Pengusaha Muda Kalbar Respon Positif Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo

SUDIRMAN, Sekretaris HIPMI KALBAR sekaligus Bendahara Nahdhatul Ulama Kalimantan Barat

Pontianak_jarikalbar.com – Sebagai pelaku usaha yang menjadi patner dan mitra dari pemerintah dalam hal ini himpunanan pengusaha muda kalimantan barat HIPMI KALBAR,sudah barang tentu moment pelantikan presiden baru dan pengumuman komposisi serta struktur kabinet pemerintahan presiden Prabowo Subianto adalah sesuatu yang sangat di tunggu-tunggu karena Kebijakan Ekonomi dan Bisnis Kabinet Merah Putih sangat berperan dalam menentukan arah ekonomi dan bisnis di Indonesia khususnya kalimantan barat”ungkap Sudirman”yang juga sekretaris himpunan pengusaha muda Kalimantan Barat (HIPMI KALBAR)

Pengusaha muda berharap kabinet baru akan mengusung kebijakan yang mendukung iklim bisnis,mempermudah investasi,dan meningkatkan peluang usaha.Hal ini sangat penting bagi mereka yang berada di sektor startup dan UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi kita.

Dan memang komposisi dominan pelaku usaha itu ada di sektor UMKM,untuk tahun lalu saja 2023 pelaku di sektor UMKM ini ada 66 jt dan berkontribusi 61% terhadap PDB kita setara dengan 9.580 Triliun,angka serapan kerja juga luar biasa 117 jt pekerja atau 97 % dari total tenaga kerja kita,tentu ini adalah pondasi utama ekonomi kita ungkap “Dirman yang juga Bendahara Umum PW NU kalbar”

Kita pengusaha muda kalimantan barat patut bangga dan senang karena kabinet merah putih yang di umumkan oleh presiden Prabowo Subianto tadi malam di sektor UMKM ini putra asli kalbar Bapak “Maman Abdurahman”di dapuk menjadi panglima UMKM Indonesia tentu ini adalah energi,semangat dan angin segar bagi pengusaha muda indonesia khususnya kalimantan barat.Dimana mayoritas pengusaha mudanya berada di sektor UMKM

Data menunjukan triwulan pertama 2024 saja ada kurang lebih 164 ribu pelaku UMKM di kalimantan barat dan 99 % berada di kelas usaha mikro,0,89% Usaha kecil dan 0,11 % barada di usaha menengah
Sudah barang tentu mayoritas mereka yang berada di usaha mikro ini agar dapat di berikan treatment khusus supaya dalam periodik tertentu segera naik kelas ke usaha kecil dan menengah”Nah kita berharap menteri UMKM yang baru ini bisa kolaborasi dan sinergy dengan asosiasi serta pelaku UMKM di kalimantan barat”tegasnya

Pengusaha muda itu kan sering membawa ide-ide baru yang segar,inovatif,dan kreatif ke dalam UMKM.Mereka cenderung lebih adaptif terhadap teknologi baru,tren pasar,dan gaya bisnis modern,yang mampu mendorong perubahan dan meningkatkan daya saing UMKM di pasar lokal maupun global jadi sudah semestinya di jadikan mitra kolaborasi pemerintah tegasnya”

Dunia usaha itu akan maju dan tumbuh jika pengusah dan pemerintahnya kolaborasi dan sinergy karena Para pengusaha muda itu biasanya menginginkan adanya regulasi yang lebih ringan atau deregulasi di bidang tertentu yang bisa mempermudah bisnis,seperti pajak,perizinan,dan akses pendanaan.Dengan struktur kabinet kementrian ekonomi yang di umumkan oleh Presiden Prabowo Subianto tadi malam kami optimis bahwa target pertumbuhan ekonomi 8 % bisa di capai sebut “Dirman

Di bawah kemenko ekonomi tugas berat untuk menyelesaikan berbagai tantangan ekonomi sudah di depan mata terutama kondisi Fiskal yang sedang mengalami tekanan untuk mengejar target pertumbuhan ekonomi 8% belanja APBN 2025 saja sebesar Rp 3.613,1 triliun di proyeksikan akan topang oleh penerimaan negara yang di prediksi mencapai Rp 3.005,1 triliun artinya ada potensi defisit lebih dari Rp 600 triliun dan berpotensi akan menjadi penambah hutang negara,belom lagi jatuh tempo hutang untuk tahun 2025 sekitar 800 triliun,jadi kabinet ekonomi harus sudah bekerja keras untuk menghadapi tantangan ini.

Belom lagi soal Digitalisasi dan Teknologi dimana Pengusaha muda sering kali bergerak di sektor teknologi dan digital.Mereka mengharapkan kebijakan yang mendorong transformasi digital,inovasi,serta pengembangan infrastruktur teknologi yang akan mempermudah mereka bersaing di pasar global.

Kesempatan Kerja Sama dengan Pemerintahan yang baru sangat-sangat di butuhkan,banyak pengusaha muda yang melihat adanya potensi untuk bekerja sama dengan pemerintah,baik dalam proyek-proyek infrastruktur,digitalisasi, atau inovasi sektor lainnya.Kabinet yang pro-bisnis dapat membuka lebih banyak peluang bagi mereka.

Oleh karena itu,kabinet yang baru di harapkan bisa tetap menjaga stabilitas Ekonomi dan Politik karena Struktur kabinet ini di anggap mencerminkan kestabilan politik dan ekonomi.Pengusaha muda menginginkan kepastian bahwa pemerintah dapat menciptakan stabilitas yang diperlukan untuk pertumbuhan bisnis jangka panjang.menteri-menteri yang duduk di kabinet ini adalah kunci dan sinyal mengenai kemana akan di bawa arah dan kebijakan ekonomi dan politik negara.

Dengan demikian,kabinet baru Bapak Presiden Prabowo Subianto diharapkan akan menjadi Booster dan Energi baru bagi para pengusaha muda indonesia khususnya Kalimantan Barat untuk memahami peluang dan tantangan bisnis ke depan yang semakin kompleks dan semakin cepat berubah “ucapnya.(*)